Selain Rehab Rumah " Satgas TMMD Bersama Warga Antusias Gotong Royong Siapkan Fasilitas MCK

    Selain Rehab Rumah " Satgas TMMD Bersama Warga Antusias Gotong Royong Siapkan Fasilitas MCK
    Lokasi Pembuatan Pos Kampling TMMD ke-123 Kodim 1006/Banjar

    MARTAPURA -  Renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dalam program TMMD Ke-113 Kodim 1006/Banjarsaat ini masih dalam proses pengerjaan.

    Selain merehab rumah, Satgas TMMD juga menyiapkan fasilitas pendukung yaitu sarana MCK, dan Pos Kamling untuk warga. Senin ( 16/5/22) Terlihat anggota Satgas TMMD  bersama warga, mengukur area rumah  dan lahan yang akan dijadikan tempat pembuangan MCK juga Pos Kamling 

    Pengawas Lapangan TMMD Peltu Samsul Hadi mengatakan, pengerjaan sasaran fisik renovasi RTLH  saat ini masih dalam proses pembangunan juga MCK dan Pos Kamling Tim Satgas yang dipimpin Sersan Kepala Mudori saat ini juga dalam pengerjaan menyiapkan MCK  seperti pagi ini bersama-sama dengan warga bahu-membahu mulai membuat MCK dan Pos Kamling. "Kita dibantu warga mulai lakukan pengukuran lahan untuk fasilitas pendukung rehab Rumah yaitu MCK dan Pos Kamling selanjutnya kita secara bergotong royong bangun fasilitas itu, " Tutur Mudori"

    Masyarakat membantu dalam pengerjaan dan pembuatan sasaran fasilitas MCK dan Pos Kamling, karena permintaan warga dan mereka semangat dan antusias sekali.

    Sementara itu pak Jainal salah satu warga Artain mengatakan  saat beraktivitas MCK tidak lagi jauh jauh ke sungai, " tuturnya Menurutnya apa yang dilakukan ini merupakan kepedulian TNI kepada masyarakat. "Ini merupakan kepedulian TNI kepada masyarakat.(pen1006)

    Banjar
    Maskuri

    Maskuri

    Artikel Sebelumnya

    Satgas TMMD Adakan Syukuran Dan Doa Bersama...

    Artikel Berikutnya

    Upacara 17-an, Inspektur Upacara Bacakan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVny Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa

    Ikuti Kami